Ikan Nila Sultana, Varietas Nila Unggulan Terbaru
BBPBAT Sukabumi telah memperkenalkan varietas Nila unggul berjuluk
Nila Sultana. Varietas Nila Sultana ini merupakan hasil penelitian
selama hampir 5 tahun.
“Ikan yang diberi nama Sultana merupakan singkatan dari seleksi
unggul Selabintana, karena seluruh penelitian dan menghasilkan ikan nila
varietas baru ini dilakukan di Selabintana, Sukabumi,” kata Kepala
BBPBAT Sukabumi Abduh Nurhidajat.
Ikan nila Sultana merupakan perkawinan silang dari 10 “strain” ikan
nila yang ada di Indonesia, di mana hasilnya sangat memuaskan. Menurut
Abduh, ikan nila Sultana tumbuh lebih cepat 10-15 persen dibandingkan
dengan ikan nila lainnya.
Keunggulan lain dari ikan nila Sultana adalah tahan dari berbagai penyakit dan cepat menyesuaikan diri di alam barunya.
“Setelah dilakukan penelitian kemudian kami mengajukan hasil
penelitian ini ke tim seleksi penilaian dari Kementerian Kelautan dan
Perikanan di Jakarta. Setelah itu diserahkan ke dewan pakar budi daya
dan hasilnya lulus tes genetik dan lain-lain” jelasnya.
Dalam pembesaran ikan nila Sultana ini, kata dia, sangat cocok
dibudidayakan monoseks, yang tujuannya agar kandungan gizi dari pakan
yang diberikan terserap seutuhnya kepada tubuh ikan tersebut, karena
tidak digunakan untuk kawin.
Selain itu, menurut Abduh, ikan nila ini sangat cocok disilangkan dengan ikan nila gesit.
“Hasilnya dari perkawinan tersebut menghasilkan benih ikan yang
sangat baik dan pertumbuhannya lebih cepat sampai 40 persen, biasanya
ikan nila di panen pada size 4 atau 1 kg berisi empat ikan nila selama
tiga bulan, tetapi Nila Sultana untuk mencapai bobot tubuh tersebut
hanya di bawah tiga bulan,” katanya.
Ditambahkannya, saat ini ikan nila Sultana sudah dikembangkan di tiga daerah yakni di Sumatera Selatan, Malang dan Subang.
“Hasil panen Nila Sultana ternyata di tiga daerah yang berbeda
kondisi alam dan air sangat memuaskan dan ‘survival rate’ mencapai 80
persen lebih,” katanya.
Ref : budidaya-ikan.com/ikan-nila-sultana-varietas-nila-unggulan-terbaru-dari-bbpbat-sukabum
Tidak ada komentar:
Posting Komentar